Senin, 09 November 2009

SISTEM INFORMASI WEB SITE JURUSAN SASTRA ARAB FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

SISTEM INFORMASI WEB SITE JURUSAN SASTRA ARAB FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NEGERI MALANG

Nurul Murtadho
Mahmuddin Yunus
Pujianto


ملخص: إن تصميم صفحات إنترنت مما لا بد منه فى عصر العولمة، وذلك لأن الشبكة الدولية تفيد توفير المعلومات فى مجالات شتى، وتصميم شبكة اتصالية بين أفراد المجتمع أو هيئات أو مؤسسات، وتسهيل المراسلات حتى لا نحتاج إلى تسليمها إلا دقائق بل أقل، وتكون محلا للمناقشة المفتوحة. كما يمكن توصيلها إلى أماكن عديدة تتصل بصفحات إنترنت. ونظرا إلى هذه المنافع، رأى قسم الأدب العربي بجامعة مالانج الحكومية على تصميم صفحات إنترنت تختص بنشر معلومات تتعلق باللغة العربية.

الكلمات الرئيسة: الشبكة الدولية، إنترنت، قسم الأدب العربي بجامعة مالانج الحكومية


Dalam upaya meningkatkan proses pendidikan dan menyambut berkembangnya teknologi komunikasi di Abad Millenium ini, ilmu mendapat penghargaan yang sangat tinggi. Dalam melakukan transfer ilmu, banyak sarana yang dapat digunakan. Salah satunya adalah Internet. Melalui media Internet, ilmu dapat disebarluaskan secara cepat, murah dan handal. Jarak tidak lagi merupakan kendala, karena faktor geografi tidak menjadi halangan bagi seseorang yang ingin mengakses ilmu pengetahuan.
Penggunaan Internet sebagai media pendidikan dapat dianggap sebagai sesuatu hal yang baru. Fenomena baru di bidang pendidikan ini diharapkan mampu menjadi solusi atas problematika yang terjadi selama ini, seperti keterbatasan tenaga ahli, jarak rumah dengan lembaga, biaya yang tinggi dan waktu belajar yang terbatas. Pola pendidikan tradisional berangsur-angsur menghadapi tantangan perubahan sejak terciptanya teknologi Internet. Sejumlah sarana pendidikan berbasis Internet telah tercipta, seperti e-Book, e-Magazine, e-Library, e-Laboratory, e-Dictionary dan sebagainya. Perubahan ini tentu akan terus berlanjut dengan pesatnya perkembangan Internet.
Internet merupakan sebuah koleksi global dari ribuan jaringan yang dikelola secara bebas. Internet menjadi populer karena merupakan media yang tepat untuk memperoleh informasi terkini dengan berbagai variasinya secara cepat dan mudah. Manfaat yang dapat dipetik dari jaringan Internet banyak sekali. Hampir semua bidang dapat menikmati manfaat Internet, khususnya bidang pendidikan, sehingga tidak salah jika dikatakan bahwa Internet adalah terbentuknya New Educational System atau yang populer disebut e-Education atau e-School atau e-Campus, atau e-Learning atau e-University.
Internet menawarkan berbagai manfaat dalam bidang pendidikan, antara lain meliputi: (1) Kemampuan dan kecepatan dalam komunikasi, bahkan sekarang telah dimungkinkan menggunakan peralatan berbasis multimedia dengan biaya yang relatif murah, sehingga dimungkinkan untuk melangsungkan pendidikan atau komunikasi jarak jauh, baik antara peserta didik dengan para pendidik maupun antar peserta dan antara peserta didik dengan orang tua dimanapun mereka berada; (2) Ketersediaan informasi yang up to date telah mendorong tumbuhnya motivasi untuk membaca dan mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang terjadi di berbagai belahan dunia; (3) Adanya fasilitas untuk membentuk dan melangsungkan diskusi kelompok (news group), sehingga akan mendorong peningkatan intensitas kajian iptek; (4) Melalui web pendidikan, proses belajar dapat dilakukan secara dinamis, tidak tergantung waktu dan ruang pertemuan. Semua materi belajar dapat diperoleh dengan mudah pada situs-situs pendidikan yang tersedia. Dengan demikian biaya pendidikan dapat ditekan serendah mungkin; (5) Melalui e-mail, konsultasi dapat dilakukan secara pribadi antar peserta didik dan pendidik ataupun dengan rekan lainnya. Skalabilitas konsultasi bisa menjadi tidak terbatas dengan pendidik atau rekan dalam satu lingkungan sekolah saja, melainkan dapat digunakan untuk konsultasi dengan orang-orang yang dinilai kompeten dalam bidangnya yang berada di luar lembaga pendidikan tersebut, bahkan yang berada di luar negeri.
Universitas Negeri Malang merupakan perluasan mandat dari lembaga perguruan tinggi IKIP MALANG yang sudah cukup dikenal secara nasional sebagai lembaga yang mencetak tenaga guru. Sebagai wujud peranserta Universitas Negeri Malang khususnya Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra dalam dunia pendidikan serta ditunjang teknologi informasi yang sudah maju, pengembangan media informasi berbasis Internet merupakan sumbangan bagi bangsa dalam dunia pendidikan, khususnya untuk pengembangan Jurusan Sastra Arab.


APLIKASI INTERNET UNTUK PENDIDIKAN
Penggunaan Internet untuk keperluan pendidikan yang semakin meluas terutama di negara-negara maju, merupakan fakta yang menunjukkan bahwa dengan media ini memang dimungkinkan diselenggarakannya proses belajar mengajar yang lebih efektif. Hal itu terjadi karena dengan sifat dan karakteristik Internet yang cukup khas, sehingga diharapkan bisa digunakan sebagai media pembelajaran sebagaimana media lain telah dipergunakan sebelumnya seperti radio, televisi, CD-ROM Interkatif dan lain-lain.
Sebagai media yang diharapkan akan menjadi bagian dari suatu proses belajar mengajar di sekolah, internet harus mampu memberikan dukungan bagi terselenggaranya proses komunikasi interaktif antara guru dengan siswa sebagaimana yang dipersyaratkan dalam suatu kegiatan pembelajaran. Kondisi yang harus mampu didukung oleh internet tersebut terutama berkaitan dengan strategi pembelajaran yang akan dikembangkan, yang kalau dijabarkan secara sederhana, bisa diartikan sebagai kegiatan komunikasi yang dilakukan untuk mengajak siswa mengerjakan tugas-tugas dan membantu siswa dalam memperoleh pengetahuan yang dibutuhkan dalam rangka mengerjakan tugas-tugas tersebut (Boettcher, 1999).

Adanya aspek globalisasi telah memicu kecenderungan pergeseran dalam dunia pendidikan, yaitu dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. Misalnya di Perancis dengan terwujudnya proyek “Learning without Frontiers” dari UNESCO, dan di Australia dengan proyek “Flexible Learning”. Diingatkan bahwa ramalan Ivan Illich awal tahun 1970-an yang antara lain berkaitan dengan konsep awalnya tentang “Pendidikan tanpa Sekolah (Deschooling Society)”, yang secara ekstrem, guru itu tidak lagi diperlukan, seperti yang pernah disinggung oleh Kaplan dalam Interactive Multimedia and the World Wide Web, A New Paradigm University Teaching and Learning, dalam Education Review, Vol. 2, No. 1 (on-line) yaitu URL:
http://education.edu/web/pubs/review/articles/42148.html

Banyak pendapat yang menyatakan bahwa teknologi dapat meningkatkan kualitas dan jangkauan, apabila digunakan secara bijak untuk pendidikan dan latihan, dan mempunyai arti yang sangat penting bagi kesejahteraan ekonomi. Bahkan, tokoh teknologi pendidikan pun juga senada dengan hal itu, dilihatnya pendidikan akan mampu memprediksi penggunaan “Computer-based Multimedia Communication (CMC)”. Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Video. Media ini saat ini sudah mewabah, sehingga sosialisasi teknologi sebenarnya telah dimulai.
Pengembangan pendidikan Indonesia di masa mendatang adalah berkembangnya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh. Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan/latihan dalam sebuah jaringan (networking). Perpustakaan dan instrumen pendidikan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi menjadi sumber informasi.
Dari penjelasan singkat di atas, dapat disimpulkan bahwa dengan masuknya pengaruh globalisasi, maka pendidikan tinggi di masa mendatang akan lebih bersifat jaringan, terbuka, multiarah, beragam, multidisipliner, dan kompetitif. Dengan demikian, secara teoritis, internet memiliki manfaat besar dalam pengembangan pembelajaran jarak jauh. Oleh karena itu, layak dijadikan sebagai model pembelajaran.


VIRTUAL UNIVERSITY
Definisi operasional virtual university adalah universitas maya, yaitu model pengelolaan pembelajaran melalui internet, yang tercermin dalam pengelolaan proses belajar mengajar. Pengelolaan yang dimaksudkan terdiri dari aspek perencanaan sampai dengan evaluasi.
Virtual university dapat disebut sebagai universitas tanpa dinding, karena mahasiswa dapat belajar dari rumah, atau dari luar kota, bahkan dari luar negeri. Mahasiswa dengan tanpa datang ke kampus, dapat mengikuti perkuliahan. Artinya, mahasiswa tidak dibatasi oleh waktu, tempat untuk dapat belar, dan gedung kampus. Dengan demikian, virtual university merupakan gabungan antara manajemen pendidikan, teknologi informasi (internet), dan teknologi pembelajaran.
Melalui model ini mahasiswa diberi kebebasan mengatur dirinya sendiri. Di samping itu, ada aspek kompetitif dosen dalam menyiapkan materi pembelajaran yang menarik, ringkas, dan sistematis. Model ini juga memperhatikan terjadinya komunikasi baik antar mahasiswa, maupun antara dosen-mahasiswa. Hal ini untuk mencegah timbulnya kesulitan belajar.


RANCANGAN PENELITIAN
Seiring dengan perkembangan internet secara internasional sebagai media untuk tukar-menukar data, pada tahun 1997 Universitas Negeri Malang bermaksud membangun jaringan internet dengan server internet www.malang.ac.id. Pada awalnya perencanaan pembangunan jaringan internet ini diharapkan dapat digunakan secara menyeluruh di dalam kampus Universitas Negeri Malang hingga ke tiap jurusan atau fakultas. Jaringan internet ini direncanakan untuk dipusatkan pada satu komputer utama sebagai server seperti layaknya sebuah komputer digunakan untuk server internet (Yasuda, 1996). Akan tetapi dalam perkembangannya, untuk membangunan jaringan internet secara menyeluruh dengan server internet yang diletakkan di dalam kampus Universitas Negeri Malang, diketahui kendala-kendala sebagai berikut:
1. Lemahnya kondisi infrastruktur saluran komunikasi di kota Malang seperti belum tersedianya saluran ISDN (Integrated Services Digital Network) untuk internet dan jaringan wireless LAN melalui antena yang sering mengalami gangguan gelombang.
2. Saluran komunikasi untuk jaringan internet yang terhubung ke luar Universitas Negeri Malang dapat dilakukan melalui satelit, tetapi ini memerlukan biaya operasional yang besar dan riskan. Universitas Negeri Malang secara teknis keseluruhan juga belum siap untuk mengelola saluran satelit ini agar selalu stabil.
3. Universitas Negeri Malang secara teknis belum siap untuk mengelola domain name malang.ac.id yang pendaftarannya dilakukan ke pengelola domain Indonesia (IDNIC: http://www.idnic.or.id).
4. Jurusan atau fakultas di dalam Universitas Negeri Malang belum siap secara teknis untuk turut membentuk jaringan internet secara keseluruhan. Infrastruktur saluran komunikasi untuk internet belum tersebar dan terkoordinasi dengan baik di dalam kampus. Perencanaan dan pengembangan saluran komunikasi di dalam kampus ini juga akan memerlukan biaya operasional yang sangat besar.

Dengan pertimbangan kendala-kendala di atas, akhirnya digunakan Virtual Host (Apache Virtual Host Documentation: http://www.apache.org/docs/vhosts) untuk server internet di Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang.
Sebelum adanya teknologi Virtual Host, pembuatan server internet dengan domain name tertentu memerlukan sebuah komputer yang terhubung ke saluran internet (Yasuda, 1996). Dengan adanya teknologi Virtual Host, server internet dapat dibuat dengan menumpang pada sebuah server internet utama yang telah dioperasikan. Karena menumpang pada server internet utama, maka pihak yang membutuhkan Virtual Host tidak memerlukan adanya komputer untuk membangun server internet. Server internet utama dapat berfungsi sebagai DNS (Domain Name Server), yaitu server yang mengelola alur akses domain name. Alur akses ini juga termuat di server pengelola domain suatu negara, dalam hal ini pengelola domain utama di Indonesia adalah IDNIC (Indonesia Network Information Center).


PROSES PEMBUATAN VIRTUAL HOST
Pembuatan server internet dengan menggunakan Virtual Host adalah melalui langkah-langkah sebagai berikut:
1. Menyiapkan ISP (Internet Service Provider) yang dapat menampung Virtual Host. ISP ini akan memberikan name server untuk alur akses domain name yaitu primary name server dan secondary name server. Secondary name server baru akan berfungsi apabila primary name server tidak dapat beroperasi dengan baik saat mengalami gangguan.
2. Pendaftaran domain name ke IDNIC (Indonesia Network Information Center) sebagai lembaga pengelola utama seluruh domain name yang ada di Indonesia. Pendaftaran domain ini yaitu dengan menyebutkan primary name server dan secondary name server yang telah diperoleh dari ISP yang telah menyediakan fasilitas Virtual Host.
3. Selain itu, dalam penelitian ini akan disusun suatu model layanan informasi berupa sistem jaringan yang menyediakan basis data yang terkoneksi 24 jam ke server. Dengan fasilitas ini, mahasiwa dimungkinkan untuk dapat mengakses informasi di web-site intranet/internet selama 24 jam penuh. Untuk itu antara lain diperlukan sistem jaringan lokal (Local Area Network) yang merupakan suatu perangkat penting dalam penggunaan teknologi multimedia. Pada sistem ini, terdapat satu/beberapa komputer pusat (disebut server) dan sekumpulan komputer yang terhubung untuk dapat berkomunikasi satu dengan yang lainnya (disebut workstation). Sebagai ilustrasinya, digambarkan diagram suatu jaringan lokal berikut:











Gambar 1 Diagram Suatu Jaringan Lokal

PROSES MELENGKAPI FASILITAS-FASILITAS DI SERVER INTERNET
Fasilitas-fasilitas yang perlu dilengkapi untuk pengoperasian web site ini adalah sebagai berikut:
1. FTP (File Transfer Protocol) untuk pengiriman file ke server internet
2. Penyusunan materi web
3. Pengaturan keseragaman email, termasuk pengaturan email forwarding (penyampaian email ke alamat email lain).


TAHAP-TAHAP PEMBUATAN WEB SITE
Secara garis besar langkah-langkah pembuatan desain web pada Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra digambarkan dalam bagan berikut ini:






















Untuk pengembangan program web site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM secara on-line, segala sesuatunya dimulai dari nol, baik dalam hal pengemasan substansi maupun pengembangan dan pemanfaatan jaringannya. Oleh sebab itu, segala daya yang ada, baik sumberdaya manusia, maupun sumber daya yang lainnya, dikerahkan untuk merealisasikan program ini. Dalam hal kebutuhan akan sumberdaya manusia, dapat diklasifikasikan menjadi 2 (dua) kategori, yaitu SDM yang ahli dalam pengemasan substansi dan SDM pengembang jaringan yang terampil menggunakan komputer untuk program online. Kedua kategori SDM ini diupayakan bekerja secara paralel. Artinya pada saat tim SDM pengemas substansi bekerja, pada saat bersamaan pun tim SDM pengembang jaringan bekerja juga. Sehingga pada saat substansi siap dimasukkan kedalam jaringan, maka jaringan pun siap menerimanya. Berikut akan diuraikan tahap-tahap penting dalam metodologi penelitian:

1. Penyusunan Rancagan Outline
Hal penting yang harus dimiliki oleh para pengembang substansi adalah penguasaan terhadap topik-topik yang ada di pelatihan. Tanpa penguasaan materi yang baik, akan sulit bagi seseorang untuk membuat rancangan outlinenya. Penyusunan rancangan outline memerlukan sistematika yang runtut dan jelas serta logis. Untuk itu diperlukan orang yang mengetahui dengan pasti, mana materi yang esensial untuk ditampilkan secara online dan mana materi yang tidak.

2. Pengembangan Materi ke HTML
Setelah rancangan outline web site selesai dikembangkan, maka langkah berikutnya dari pengembangan substansi program web site ini adalah pengembangan materi dalam bentuk HTML (Hyper Text Mark Language). Hal ini dilakukan karena HTML memiliki fasilitas hyperlink yang dapat dimanfaatkan untuk memaparkan materi secara bertahap/bertingkat.


3. Review dan Revisi Materi
Setelah semua materi dirancang dalam bentuk HTML, langkah selanjutnya sebelum materi tersebut dimasukkan kedalam template Blackboard adalah review dan revisi. Kegiatan review dan revisi ini dilakukan oleh semua pengembang, baik ahli materi maupun programmer. Hal-hal yang diamati pada saat review adalah sistematika penyajian materi, kelengkapan materi, dan linkages antara sub topik satu dengan sub topik lain dalam dalam satu topik atau linkages antar topik dalam satu materi.
4. Pengembangan Materi kedalam Blackboard
Pada saat materi program sudah siap dalam kemasan HTML, langkah berikutnya adalah memasukkan materi tersebut ke dalam blackboard. Blackboard adalah salah satu “authoring tool” yang dimanfaatkan untuk pengembangan web site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM.
Untuk mengembangkan materi kedalam blackboard diperlukan keterampilan tersendiri dan tidak semua pengembang substansi memilikinya. Langkah-langkah yang diperlukan untuk mengoperasikan blackboard ini antara lain adalah:
• Mengikuti pengarahan training/pelatihan singkat
• Mencoba sendiri menggunakan template blackboard dengan metode “peer tutoring” dalam menyimpan materi. Pada tahap ini, pengembang substansi diminta kontribusinya, terutama membantu programmer dalam hal penataan sistematika materi, dan pengembangan tes, latihan serta materi diskusi jika diperlukan.

Pada saat menggunakan “authoring tool”, blackboard dalam pengembangan program online, selain diperlukan ketelitian dan ketelatenan didalam memilah-milah materi dan keterampilan menguasai programnya sendiri, juga diperlukan keterampilan teknis menggunakan “hardware”nya sendiri. Keterampilan teknis ini penting dikuasai oleh seorang programmer komputer karena dalam perjalanan pengembangan program online banyak masalah yang muncul, yang berkaitan dengan masalah teknis ini.

5. Memasukkan Materi web site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM ke Jaringan Internet (OfflLine)
a) Langkah yang dilakukan di antaranya adalah:
• Mempelajari solaris
• Mengubah tampilan
• Upload data
b) Mengecek konektivitas pada masing-masing komputer yang terkoneksi.
c) Meminta masukan dari berbagai pihak, dalam hal aksesibilitas, tampilan/desain program dan kelengkapan materi.
d) Merevisi sesuai masukan.

Secara garis besar menu utama Web Site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang dapat digambarkan sebagai berikut:















Keterangan:
1 : Informasi Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang
1a : Sejarah
1b : Tujuan
1c : Sarana Pendidikan
1d : Kurikulum
1e : Kompentensi dan Kewenangan Lulusan
2 : Informasi perguruan tinggi penyelenggara jurusan Sastra Arab
2a : Dalam Negeri
2b : Luar Negeri
3 : Informasi beasiswa bagi mahasiswa yang menempuh studi pada program studi sastra arab
3a : Dalam Negeri
3b : Luar Negeri
4 : Informasi Kesenian dan Budaya Islam
4a : Sejarah
4b : Kaligrafi
4c : Arsitektur
5 : Layanan penerjemahan


6. Sosialisasi
Secara umum, tujuan sosialisasi antara lain meliputi:
a) Sumbangsaran atau diskusi tentang bagaimana memanfaatkan web site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM.
b) Sosialisasi web site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM melalui jaringan internet.
c) Diskusi mengenai networking dalam rangka pemanfaatan web site Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM.

PERENCANAAN PENGEMBANGAN FASILITAS WEB SITE
Untuk kemudahan akses internet dan peningkatan efektifitas pelayanan informasi melalui server internet www.malang.ac.id, maka fasilitas yang direncanakan untuk dapat ditambahkan di antaranya adalah:
• Web-mail, yaitu akses email melalui homepage. Fasilitas ini mempunyai kemampuan seperti beberapa web-mail yang telah ada. Misalnya web-mail www.hotmail.com
• Search Engine, yaitu pencarian data yang ada pada server dengan cukup memasukkan kata-kata kunci (keyword) yang diinginkan.

PERENCANAAN JARINGAN INTERNET DALAM JANGKA PANJANG
Harapan ideal adalah terbentuknya jaringan internet di Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra secara keseluruhan sehingga setiap dosen, staf, dan mahasiswa dapat mengakses internet dengan mudah. Tetapi hal ini sangat tergantung pada faktor-faktor berikut:
• Insfrastruktur saluran komunikasi di kota Malang.
• Kesiapan seluruh tenaga di Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM, baik secara teknis maupun non teknis. Oleh sebab itu Virtual Host merupakan solusi awal dalam membentuk jaringan internet secara keseluruhan di Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra UM.

SIMPULAN
Dibandingkan dengan pembuatan server internet yang secara fisik diletakkan di dalam kampus Universitas Negeri Malang, maka secara keseluruhan penggunaan Virtual Host untuk server internet memberikan keuntungan yaitu sangat rendahnya biaya operasional karena tidak adanya keperluan untuk membangun saluran komunikasi seperti satelit, wireless commnunication, atau ISDN (Integrated Services Digital Network). Sedangkan keuntungan-keuntungan secara teknis adalah sebagai berikut:
• Pihak Universitas Negeri Malang tidak memerlukan adanya komputer yang akan digunakan sebagai server, sehingga tidak diperlukan anggaran khusus untuk pembelian dan pengelolaan teknis komputer sebagai server internet.
• Pengelolaan DNS (Domain Name Server) tidak perlu dilakukan oleh pihak Program Studi Pendidikan Bahasa Arab UM karena telah dilakukan oleh IDNIC (Indonesia Network Information Center) dan ISP (Internet Service Provider) tempat diletakkannya Virtual Host.

DAFTAR RUJUKAN

Aldag R.J & Stearns, T.M, 1987, Management Cincinnati, South Western Publishing. Co.
Aronson, L. 1995, HTML 3 Manual of style, Second Edition, Ziff-Davis Press.
Bachtiar Anwar 1997, Bahasa Pemrograman VRML 1.0, PT Elex Media Komputindo.
Boettcher, Judith V., 1999, Faculty Guide for Moving Teaching and Learning to the Web, League for Innovation in the Community College, USA
Conny R. Semiawan, 1998, Pendidikan Tinggi: Peningkatan Kemampuan Manusia Sepanjang Hayat Seoptimal Mungkin, Ditjen Dikti Depdikbud Jakarta.
Contributed Paper, International Conference 24th, 1999 Improving University Learning and Teaching, Griffith University Brisbane, Australia.
Cronin, Mary J., 1996, The Internet Strategy Hanbook: Lessons from the New Frontier Business, Library of Congress, USA
Dele. C, 1993, Distributed Multimedia: A Virtual Forum for Learning, Issues of ED Journal, URL: http://www.thirdrock.com/infuse/db/vffl.html
Derek, Bok, 1997, Universitas dan Masa Depan Amerika, Terjemahan Arief Budiman, Sumber Agung, Jakarta.
Fried, L, 1995, Managing Information Technology in Turbulent Times, John Wiley & Sons, New York.
Hardjito, 2001, Pola Hubungan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pemanfaaian Internet: Studi Survai Motif Pemanfaatan Internet Siswa SMU dan SMK DKI Jakarta, Tesis, Program Pasca Sarjana, Universitas Indonesia,
Heinich, Robert, 1996, Instructional Media and Technologies for Learning, Prentice-Hall, Inc, New Jersey
Hotmail.com. Tanpa Tahun. Apache Virtual Host Documentation. http://www.apache. org/docs/vhosts/ Hotmail. http://www.-hotmail.com.
IDNIC . Tanpa Tahun. IDNIC Indonesia Network Information Center. http://www. idnic.or.id
Kasali, Rhenald, 1999, Membidik Pasar Indonesia, Segmentasi, Targeting dan Postioning, Cetakan ketiga, Penerbit PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta
Lani Sidharta 1997, JavaScript, PT Elex Media Komputindo.
Matsuba, S. N. dan Roehl, B. 1996, Special Edition Using VRML, QUE.
McCormack, Colin, 1998, Building a Web-Based Education System, Wiley Computer Publishing, Canada
Purbo, Onno W., 1996, Internet untuk Duma Pendidikan, Makalah, Institut Teknologi Bandung, Bandung
Sampurna 1997, Belajar Sendiri Membuat Home Page dengan HTML, PT Elex Media Komputindo.
Suryadi, MT, 1997, TCP/IP dan Internet, Sebagai Jaringan Komunikasi Global, Satu Referensi Internet, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta
Yasuda, H. 1996. The Standard Internet Textbook in Japanese. Tokyo: ASCII Co. Ltd.
Williams, Bard, 1999, The Internet/or Teachers, 3rd Edition, IDG Books Worldwide, USA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar