Kamis, 27 Mei 2010

PEMANFAATAN KOMPUTER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB UNTUK ANAK BAGI GURU-GURU TK ISLAM SE KECAMATAN LOWOKWARU KODYA MALANG

A. JUDUL
PEMANFAATAN KOMPUTER SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA ARAB UNTUK ANAK BAGI GURU-GURU TK ISLAM SE KECAMATAN LOWOKWARU KODYA MALANG

B. ANALISIS SITUASI
Kemajuan sains dan teknologi di abad 21 ini sudah tidak terbendung lagi, ini ditandai adanya revolusi besar-besaran teknologi informasi, khususnya dengan ditemukannya piranti komputer dan internet.
Terlepas dari berbagai dampak negatif yang ditimbulkan, kemajuan teknologi informasi telah memberikan kontribusi signifikan dalam mendorong kemajuan berbagai aspek termasuk pendidikan.
Pendidikan atau pembelajaran bahasa asing, termasuk bahasa Arab, biasanya memakan waktu lama dan menemui banyak kendala tatkala dilakukan secara tradisional dan manual, sehingga mutlak diperlukan sebuah media pendukung.
Penggunaan multimedia komputer dalam pembelajaran bahasa Arab secara normatif akan mempercepat dan meningkatkan kualitas penguasaan bahasa, mengingat berbagai media yang diperlukan dalam pembelajaran bahasa seperti media audio, video, audiovisual, permainan bahasa, semua sudah terintegrasi di dalamnya. Hal itu tentunya bila didukung dengan penguasaan operasional yang baik tentang teknologi itu dan juga penguasaan bahasa.
Pembelajaran bahasa Arab akan mendapatkan hasil yang optimal bila dilakukan secara kontinyu (sustainable) di semua jenjang pendidikan mulai taman kanak-kanak sampai perguruan tinggi. Namun untuk jenjang pra sekolah dasar, pembelajaran bahasa Arab belum mendapatkan perhatian serius. Ini terlihat dari begitu minimnya literatur, media atau kurikulum bahasa Arab untuk anak, padahal masa pra sekolah ini (usia 3 – 5 tahun) adalah masa emas (golden age), yang merupakan masa di mana perkembangan kreatifitas dan intelegensi anak berada pada posisi puncak. Menurut penelitian di bidang neurology yang dilakukan Osborn, White dan Bloom) dinyatakan bahwa pada usia empat tahun pertama kapasitas kecerdasan manusia sudah terbentuk, artinya kalau pada masa itu otak anak tidak mendapatkan rangsangan yang maksimal, maka potensi otak anak tidak akan berkembang secara optimal. Menurut DR. Howard Gardner (dalam Yudhi Herwibowo, 2003:2) pada diri seorang anak biasanya terdapat tujuh intelegensi, yang meliputi:
(1) kemampuan bahasa dan linguistik, (2) kemampuan logika, (3) kemampuan visual, (4) Kemampuan musical, (5) kemampuan mengendalikan fisik, (6) kemampuan interpersonal, dan (7) kemampuan intrapersonal. Lebih lanjut Howard berpendapat apabila teknologi komputer dan internet diajarkan pada anak secara benar, maka paling tidak hal itu akan meningkatkan empat kemampuan yang pertama.
Di sisi lain pembelajaran bahasa asing yang lain untuk anak, seperti bahasa Inggris, sudah cukup inovatif dan maju. Dengan semakin canggihnya teknologi saat ini, khususnya komputer, bisakah teknologi tersebut diterapkan untuk pembelajaran bahasa Arab anak?
Setelah penulis mengamati kondisi riil di beberapa TK Islam -sebagai satu-satunya lembaga pendidikan formal yang mengajarkan bahasa Arab untuk anak- di Kecamatan Lowokwaru Malang banyak ditemukan TK yang memiliki komputer multimedia, namun multi-fungsi dari komputer itu kurang dioptimalkan, hanya dipakai untuk menulis dan bermain game serta tidak adanya program-program, bahan-bahan disket atau CD tentang pembelajaran bahasa Arab. Para siswa seakan dipaksa untuk menghafalkan mufradat/kosakata tertentu secara manual melalui nyanyian, sehingga tak jarang dari mereka merasa bosan dan akhirnya menganggap bahasa Arab itu lebih sulit dari yang lain.
Dari berbagai masalah yang muncul di atas, penulis terdorong untuk mencari solusi masalah tersebut dengan mengadakan berbagai kegiatan ilmiah di antaranya pelatihan pemanfaatan komputer dalam pembelajaran bahasa Arab untuk anak bagi guru-guru TK Islam se Kecamatan Lowokwaru Kodya Malang.


C. TINJAUAN PUSTAKA
1. Media Pembelajaran Bahasa Arab dan Prinsip-Prinsip Pemanfaatannya
Media merupakan salah satu faktor yang cukup signifikan dalam menunjang keberhasilan proses pembelajaran. Karena itu media menjadi bagian integral dari keseluruhan proses pengembangan pelajaran.
Pengembangan merupakan suatu keharusan dalam dunia pembelajaran, karena sebagai bagian dari teknologi pendidikan, media senantiasa mengalami perkembangan dan kemajuan. Namun demikian, pengembangan media bukanlah persoalan mudah apalagi untuk mengefektifkan pembelajaran bahasa Arab. Menurut Ronald H. Anderson (1987) betapapun canggihnya media yang dipilih dan digunakan bukan dimaksudkan pengganti guru karena keberadaannnya tidak akan berarti tanpa guru. Selain itu pemilihan media yang efektif dan efisien, isi dan tujuan pelajaran haruslah sesuai dengan karakteristik media tertentu.
Agar media dan sarana pendukung bahasa Arab itu berfungsi sebagaimana mestinya, menurut Ismail Shiny (1996) harus mempedomani prinsip-prinsip berikut:
Pertama, guru seharusnya merumuskan secara jelas dan operasional tujuan pelajaran.
Kedua, guru seharusnya memperhatikan kesesuaian media dengan tingkat kemampuan, pengalaman dan umur siswa.
Ketiga, guru memperhatikan waktu, tenaga dan dana ketika akan menggunakan media.
Keempat, guru harus mempertimbangkan asas menarik dan asas manfaat sehingga bisa dipastikan hasilnya lebih efektif dan efisien bila menggunakan media itu.
Kelima, guru harus mempertimbangkan kualitas, artistik dan kelayakan media yang dipakai.
Untuk pengembangan media dan sarana pendukung pembelajaran bahasa Arab yang diharapkan relevan, menurut Muhbib Wahab (1999), adalah media yang murah, ekonomis, mudah, meriah, multifungsi seperti komputer.
Komputer selain untuk mengetik, memprogram, mencetak, juga dapat dipergunakan untuk menampilkan compact disk yang berisi berbagai macam program pembelajaran bahasa Arab.
Komputer dapat pula di set up untuk mengakses informasi dari berbagai tempat dengan internet, di samping dapat digunakan untuk membuka homepage atau e-mail yang kita isi dengan berbagai program yang sesuai dengan visi dan misi kita. Dari segi ekonomi harga komputer sekarang ini relatif murah, akan tetapi manfaat dan fungsinya sangat banyak.

2. Prinsip dan Strategi Pembelajaran Bahasa Arab untuk Anak
Salah satu prinsip umum pembelajaran adalah bahwa pembelajaran hendaknya dilaksanakan dengan mempertimbangkan karakteristik individual siswa yang menyangkut perkembangan emosional, perkembangan intelektual, kondisi sosial dan lingkungan budaya (Muhaiban, 2004).
Di samping prinsip di atas para ahli pembelajaran bahasa untuk anak di antaranya Scott, Lee, dan Borridge (dalam Rahmawati, 2000) mengemukakan beberapa prinsip pembelajaran yaitu:
1. Berpijak pada dunia anak
2. Berangkat dari sesuatu yang sudah diketahui dan mudah
3. Dikaitkan dengan hal-hal yang menjadi interes anak
4. Menggunakan bahasa sederhana
5. Tugas diorientasikan pada efektifitas kegiatan
6. Bahan dikombinasikan antara yang fiksi dan nonfiksi
7. Materi diorientasikan pada dua komponen bahasa (kosa kata dan struktur) dan empat ketermpilan berbahasa (menyimak, berbicara, membaca, dan menulis)
8. Budaya nasional dan asing diperkenalkan secara bertahap
9. Pokok-pokok pembelajaran dan tugas-tugas disesuaikan dengan usia pembelajar
Untuk memilih dan menentukan strategi pembelajaran bahasa Arab untuk anak, guru hendaknya terlebih dahulu memahami dengan baik prinsip-prinsip pembelajaran dan karakteristik siswa yang akan diajar. Karakteristik siswa tersebut antara lain menurut Muhaiban (2004): (1) siswa masih belajar dan senang berbicara tentang lingkungan mereka, (2) senang bermain, (3) senang mempraktekkan sesuatu yang baru diketahui atau dipelajari, (4) cenderung bertanya, (5) cenderung senang mendapatkan perhargaan, dan (6) cenderung mau melakukan sesuatu karena dorongan dari luar.
Adapun menurut Yudhi Heriwibowo (2002:20) secara umum ada tiga hal yang biasanya sangat disukai anak, yaitu: (1) gambar dengan warna-warna yang mencolok, (2) suara atau lagu, (3) cerita dan dongeng. Dalam mengajarkan bahasa yang didukung media jangan sampai tidak menyertakan tiga unsur di atas dan menghindai kesan terlalu serius dan kaku.
Asy-Sya’ban (dalam Ainin, 2002) juga mengemukakan beberapa prinsip yang harus dilperhatikan oleh guru dalam pemilihan materi, yaitu materi pembelajaran dimulai (1) dari hal yang diketahui oleh siswa ke hal yang belum diketahui, (2) dari yang paling mudah ke hal yang paling sulit, (3) dari yang paling sederhana ke hal yang paling kompleks, (4) dari yang kongkrit ke hal yang abstrak, dan (5) dari hal yang praktis ke hal yang teoritis.

3. Peran Komputer Sebagai Media Pembelajaran Bahasa
Ada sebuah ungkapan yang berbunyi: “semua mudah dibereskan oleh komputer”. Ungkapan di atas meskipun tidak seluruhnya benar, tapi mengandung kesan bahwa peran komputer sedemikian luas dan luwes. Keluasan peran dari komputer ini mulai sebagai alat untuk mengerjakan mesin-mesin yang sangat canggih seperti simulator pesawat udara sampai perkara yang sepele sebagai pengganti juru ketik (Arcole Margatan, 2000:103).
Seiring dengan majunya teknologi termasuk komputer, dunia pendidikan terus bergerak secara dinamis untuk menciptakan berbagai inovasi seperti penciptaan media, metode, dan materi pendidikan yang semakin interaktif dan komprehensif.
Para ahli pendidikan telah mencoba untuk meneliti dan menciptakan berbagai metode yang tentu saja tidak lepas dari peran media sebagai sarana untuk penyampaiannya. Komputer merupakan media yang lengkap dan menyeluruh. Hampir semua ragam media yang ada tercakup dalam komputer. Media audio, visual, audio visual, permainan game dan sebagainya semua terintegrasi di dalam komputer. Ini adalah suatu keuntungan komputer yang belum tertandingi oleh piranti canggih yang lain.
Pembelajaran bahasa asing akan dianggap berhasil manakala si pembelajar bisa memahami percakapan pemilik bahasa sasaran (native speaker) dan juga mereka bisa memahami apa yang diucapkan oleh si pembelajar. Untuk itulah kebutuhan penciptaan milieu berbahasa bersama native speaker dan pengetahuan tentang letak geografi serta aspek sosio-kultural menjadi sebuah keharusan, namun inilah kendala terbesar pembelajaran bahasa asing. Melalui piranti komputer, semua kendala tersebut akan bisa disingkirkan sehingga optimalisasi pembelajaran bahasa akan mudah tercapai.
Menurut Budi Sutedjo (2002:28-29) komputer memiliki kelebihan dibanding media yang lain setidaknya dalam enam hal, yaitu:
1. Kecepatan
2. Keakuratan
3. Operasi otomatis
4. Kapasitas pengingat
5. Kemampuan mengikuti perintah
6. Daya tahan dalam memproses.
Perkembangan teknologi komputer yang cepat telah memperluas lingkup perannya seperti internet dan multimedia. Dalam konteks pembelajaran bahasa sudah banyak diciptakan compact disk program program kebahasaan. Berbagai aspek kebahasaan; fonologi, morfologi, sintaksis, leksikologi, dan sastra, serta aspek keterampilan berbahasa semua sudah bisa diakses dengan mudah melalui multi media dan internet.

D. IDENTIFIKASI DAN PERUMUSAN MASALAH
Dengan melihat kondisi obyektif sebagaimana dipaparkan di atas maka masalah yang perlu diselesaikan yaitu pemanfaatan media pembelajaran bahasa Arab untuk anak khususnya komputer belum memadai. Rincian rumusan masalah tersebut adalah sebagai berikut:
1. Guru-guru TK Islam se kecamatan Lowokwaru Kodya Malang belum sepenuhnya menguasai dan mengoperasikan pengetikan huruf Arab dengan komputer
2. Guru-guru TK Islam se kecamatan Lowokwaru Kodya Malang belum sepenuhnya menguasai dan mengoperasikan program-program komputer pembelajaran bahasa Arab untuk anak
3. Guru-guru TK Islam se kecamatan Lowokwaru Kodya Malang belum sepenuhnya menguasai dan mengoperasikan strategi pembelajaran komputer bahasa Arab untuk anak

E. TUJUAN KEGIATAN
1. Tujuan Umum
Pada akhir kegiatan ini peserta diharapkan mampu meningkatkan pemanfaatan komputer pembelajaran bahasa Arab untuk anak
2. Tujuan Khusus
Pada akhir kegiatan peserta diharapkan dapat:
a. menguasai dan mengoperasikan pengetikan huruf Arab dengan komputer
b. menguasai dan mengoperasikan program-program komputer pembelajaran bahasa Arab untuk anak
c. menguasai dan mengoperasikan strategi pembelajaran komputer bahasa Arab untuk anak

F. MANFAAT KEGIATAN
Kegiatan ini diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut:
1. Meningkatkan layanan TK Islam kepada siswa-siswinya.
2. Meningkatkan kualitas kemampuan para guru TK Islam dalam memanfaatkan komputer
3. Meningkatkan kualitas PBM di TK-TK Islam.
4. Meningkatkan wawasan Program Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang tentang berbagai hal yang berkaitan dengan pemanfaatan komputer

G. KERANGKA PEMECAHAN MASALAH
Ada beragam cara yang bisa ditempuh untuk memecahkan masalah yang dihadapi para guru TK Islam sebagaimana disebutkan di atas. Beberapa kemungkinan pemecahan masalah tersebut adalah: (1) memberikan pelatihan kepada mereka, (2) membuka layanan konsultasi mengenai pemanfaatan multimedia di kampus UM, (3) menyebarkan petunjuk praktis mengenai pemanfaatan komputer, (4) memberikan CD program pembelajaran bahasa Arab untuk anak.
Dengan memperhatikan berbagai faktor pendukung dan penghambat serta dengan memperhatikan sumber dana, sumber daya manusia, kesempatan dan fasilitas yang ada maka alternatif terakhir (keempat) menjadi pilihan satgas. Setelah pelatihan dilaksanakan diadakan tindak lanjut (follow up) yang berupa pemberian layanan konsultasi mengenai materi yang sudah dilatihkan yang pelaksanaannya diatur secara luwes. Dalam hal ini satgas secara periodik akan datang ke lokasi atau peserta kegiatan ini datang ke Universitas Negeri Malang.

H. KHALAYAK SASARAN ANTARA STRATEGIS
Sasaran kegiatan ini adalah para guru TK Islam se Kecamatan Lowokwaru Kodya Malang berjumlah 40 orang. Jumlah TK Islam di Kecamatan Lowokwaru berjumlah 20 sekolah (CABDIN Lowokwaru Kota Malang, 2005), masing-masing diminta mendelegasikan dua orang guru.
Menurut hemat penulis sebagian besar guru-guru TK Islam tersebut belum sepenuhnya menguasai teknik-teknik yang lazim dalam pemanfaatan multimedia, khususnya untuk keperluan pembelajaran bahasa Arab. Dengan demikian kegiatan ini akan sangat bermanfaat bagi mereka untuk peningkatan kualitas proses dan produk pembelajaran, juga manfaat kegiataan ini akan dirasakan oleh siswa-siswi TK Islam, yakni adanya suasana pembelajaran yang menyenangkan dan berkualitas.

I. KETERKAITAN
Keterkaitan kegiatan ini dengan Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang (LPM UM) adalah sebagai berikut:
1. Para Satgas (Dosen) dapat melaksanakan dharma ketiga dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang diabdikan kepada masyarakat yang tepat dan secara langsung.
2. Perguruan Tinggi sebagai pengembang IPTEK dapat mentransfer IPTEK tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan, sebagai amalan yang ilmiah dan penerapan ilmu yang amaliah.
3. Proses pendidikan masyarakat di luar kampus, perlu dilakukan agar perguruan tinggi tidak menjadi menara gading.
4. Sivitas akademika TK Islam se Kecamatan Lowokwaru Malang dan UM dapat saling mengisi kegiatan yang bermanfaat.
5. Masyarakat (dalam hal ini guru-guru TK Islam) mendapat manfaat yang lebih baik, dan dapat menguasai materi pembelajaran bahasa Arab dan komputer dengan lebih optimal.

J. METODE KEGIATAN
Pengabdian kepada masyarakat yang berbentuk pelayanan kepada masyarakat (Yanmas) ini dilakukan dengan bentuk pemberian pelatihan kepada kelompok sasaran. Pelatihan ini akan dilakukan selama tiga hari dan masing-masing ada tiga sesi. Materi pelatihan disajikan dalam bentuk ceramah, tanya jawab, diskusi kelompok, micro teaching, dan penugasan. Untuk mendukung peksanaan kegiatan ini diperlukan tiga orang instruktur profesional dan dibantu dua orang satgas.
Berikut ini jadwal kegiatan pelatihan:

JADWAL KEGIATAN DAN MATERI PELATIHAN
Hari Sesi Materi Metode Media
I 1 Mengenal hakikat dan fungsi komputer - ceramah
- tanya jawab - makalah
- OHP/LCD
2 Peran komputer dalam pembelajaran - ceramah
- tanya jawab
- makalah
- OHP/LCD

3 Prinsip-prinsip pemilihan media pembelajaran bahasa untuk anak - ceramah
- tanya jawab
- praktik - makalah
- OHP/LCD
- contoh format
II 1 Pengenalan dan praktek pengetikan huruf Arab - ceramah
- tanya jawab
- penugasan - makalah
- OHP/LCD
- Komputer
2 Pengenalan macam-macam program pembelajaran bahasa Arab untuk anak - ceramah
- tanya jawab
- praktek - makalah
- OHP/LCD
- Komputer
3 Penerapan program-program bahasa Arab anak dalam pembelajaran - ceramah
- tanya jawab
- praktik
- penugasan - makalah
- OHP/LCD
- Komputer
III 1 Penyusunan silabus dan strategi pembelajaran bahasa Arab untuk anak dengan komputer - ceramah
- tanya jawab
- praktik
- penugasan - makalah
- OHP/LCD
- Komputer
2 Praktik mengajar bahasa Arab untuk dengan komputer - tanya jawab
- praktik - makalah
- OHP/LCD
- Komputer
3 Evaluasi pembelajaran bahasa Arab untuk anak dengan komputer - praktik
- tanya jawab
- makalah
- OHP/LCD
- Komputer

K. RANCANGAN EVALUASI
Untuk mengetahui keberhasilan kegiatan ini diadakan dua macam evaluasi, yaitu evaluasi program dan evaluasi hasil belajar. Evaluasi terhadap program pelatihan dilaksanakan dengan menggunakan kuesioner untuk mendapatkan umpan balik dari para peserta pelatihan, Adapun evaluasi hasil dilakukan dengan mengadakan tes dan penilaian tugas kelompok dan individual. Di samping itu juga ada ujian praktek dan micro teaching.
Kegiatan ini dianggap berhasil; (1) jika 75% dari seluruh peserta menyatakan ‘baik’ terhadap pelaksanaan program pelatihan, (2) jika 75% dari seluruh peserta telah menguasai 75% dari setiap materi yang disampaikan.
L. RENCANA DAN JADWAL KERJA
Jadwal kegiatan dari perencanaan sampai dengan pelaporan adalah:
No. Kegiatan Bulan ke
1 2 3 4 5 6 7 8
1.



2.
3.
4.
5.
6.
7. Persiapan
- Orientasi Lapangan
- Penyusunan Proposal
- Penyusunan Desain
Penyusunan Materi
Pelaksanaan
Monitoring
Evaluasi Akhir
Penyusunan Laporan
Penyerahan Laporan
x
x



x



x
x





x





x







x
x







x
x
x








x

Sajian materi dalam kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari. Hari dan tanggal pelaksanaan akan ditentukan kemudian. Kegiatan sajian materi tersebut akan ditindaklanjuti dengan melakukan monitoring dan pembinaan lanjutan setiap dua minggu sekali.

M. ORGANISASI PELAKSANA
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Fasilitator yang terdiri dari:
1. Ketua Pelaksana
a. Nama dan Gelar Akademik : Syafaat, S.Ag, M.Ag
b. Pangkat/Golongan : III-b
c. NIP :132 304 924
d. Jabatan Fungsional : -
e. Bidang Keahlian : Bahasa Arab dan Studi Islam
f. Fakultas/Jurusan : Fakultas Sastra/Pend. Bahasa Arab
g. Waktu dan Kegiatan ini : 3 jam/Minggu

2. Anggota
a. Nama dan gelar lengkap : Khoirul Adib, S.Pd, MA
b. Pangkat/Golongan : III-b
c. NIP : 132 304 923
d. Jabatan Fungsional :
e. Bidang Keahlian : Bahasa Arab dan Studi Islam
f. Fakultas/Jurusan : Fakultas Sastra/Sastra Arab
g. Waktu : 3 jam/Minggu


N. RENCANA BIAYA
Biaya penyelenggaraan proyek pengabdian kepada masyarakat ini sebesar Rp. 5.679.000,00 (Lima juta enam ratus tujuh puluh sembilan ribu rupiah) dengan perincian penggunaan dana sebagai berikut:
1. Honorarium
a. Ketua pelaksana 1 x Rp. 750.000.,00 = Rp. 750.000,-
b. Anggota pelaksana 1 x Rp. 500. 000,00 = Rp. 500.000,-
Jumlah = Rp. 1.250.000,-
2. Alat dan bahan
a. CD 53 buah @ 2.500,00 = Rp. 132.000,-
b. Foto copy 9 eksemplar makalah
@ 10 halaman x 53 peserta @ Rp. 75,- = Rp. 359.750,-
c. Foto copy contoh soal-soal latihan
@ 10 halaman x 53 peserta @ Rp. 75,- = Rp. 39.750,-
d. CD RW 1 buah = Rp. 300.00,-
________________
Jumlah = Rp. 832.000
3. Perjalanan
- Transportasi pendampingan ke lokasi
oleh 2 orang Satgas: 2 x Rp. 15.000 x 53 = Rp. 1.590.000,-
4. Lain-lain
a. Back up CD Program 5 x 53 x 5000 = Rp. 142.500,-
b. Penyusunan proposal = Rp. 50.000,-
c. Penyusunan laporan kegiatan = Rp. 100.000,-
d. Penyusunan 9 makalah @ Rp. 50.000,- = Rp. 450.000,-
e. Konsumsi pelaks: (nasi+ kue @ Rp. 7.000,- x 5 hari)
- untuk 53 peserta: 7.000 x 3 x 53 = Rp. 1.113.000,-
- untuk 4 orang (Satgas + panitia): 7.000 x 3 x 4 = Rp. 84.000
f. Film dan cuci cetak 1 roll @ Rp. 85.000,- = Rp. 85.000,-

Jumlah Rp. 2.024.500,-
Biaya keseluruhan
a. Upah/honorarium = Rp. 1.250.000,-
b. Alat dan bahan = Rp. 832.000,-
c. Perjalanan = Rp. 1.590.000,-
d. Lain-lain = Rp. 2.024.500,-
____________________________
Jumlah = Rp. 5.679.000,-



LAMPIRAN-LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA

Abdul Wahab, Muhbib. 1999. Pendayagunaan Media dan Sarana Pendukung Pembelajaran Bahasa Arab di Madrasah Aliyah. Malang : PINBA Press.
Ainin. 2002. Pemilihan Materi Pembelajaran Bahasa Arab Untuk Anak, (Makalah tidak diterbitkan). Bandung: Penerbit ITB.
Anderson Ronald. 1987. Pemilihan dan Pengembangan Media untuk Pembelajaran. Jakarta: Rajawali
Arcole Margatan. 2000. Kiat Memilih Komputer. Semarang: Dahara Prize
Dick, Walter, dan Carey. 1985. The Sistemic Desaign of Instruction. London : Scott, Foresman and Company.
Diknas Kota Malang. 2003. Daftar TK Se-Kodya Malang 2003
Heriwibowo, Yudhi. 2003. Internet For Kids. Yogyakarta: Penerbit ANDI
Muhaiban. 2004. Pembelajaran Bahasa Arab untuk Anak (ALA) Melalui Lagu, (Makalah tidak diterbitkan). Malang: Universitas Negeri Malang.
Oetomo, Budi Sutedjo. 2002. e-Education. Yogyakarta: Penerbit ANDI
Shini, Mahmud Ismail. 1984. Al-Mu’inay Al-Bashariyyah fi Ta’lim Al-Lughah. Riyadh: Jamiah Malik Abdul Aziz

DAFTAR RIWAYAT HIDUP KETUA PELAKSANA

a. Nama dan Gelar Akademik : Syafaat, S.Ag, M.Ag
b. Pangkat/Golongan : III-b
c. NIP :132 304 924
d. Jabatan Fungsional : -
e. Bidang Keahlian : Bahasa Arab dan Studi Islam
f. Fakultas/Jurusan : Fakultas Sastra/Pend. Bahasa Arab
g. Waktu dan Kegiatan ini : 3 jam/Minggu
h. Pengalaman dalam bidang Pengabdian kepada Masyararakat:
1. Fasilitator pelatihan teknik evaluasi para ustadz pondok pesantren se kodya Malang, (pengabdian pada masyarakat, Januari 2005).
2. Panitia Seminar Internasional tentang Pemanfaatan Internet dalam Pembelajaran Bahasa Arab, 2004.
3. Instruktur Pelatihan Tajwid dan Tartil Guru-Guru TPQ Qiroati di Pasuruan, 2003.
4. Instruktur Pelatihan khat dan kaligrafi Guru-Guru TPQ Nurul Jihad Merjosari Malang, 2003.




Malang, 10 Maret 2005
Ketua Pelaksana,


(Syafaat, S.Ag, M.Ag)
NIP. 132 304 924



DAFTAR RIWAYAT HIDUP ANGGOTA PELAKSANA

a. Nama dan gelar lengkap : Khoirul Adib, S.Pd, MA
b. Pangkat/Golongan : III-b
c. NIP : 132 304 923
d. Jabatan Fungsional :
e. Bidang Keahlian : Bahasa Arab dan Studi Islam
f. Fakultas/Jurusan : Fakultas Sastra/Sastra Arab
g. Waktu : 3 jam/Minggu
h. Pengalaman dalam bidang Pengabdian kepada Masyararakat:
1. Fasilitator penyuluhan pembangunan bagi pengurus Pondok Pesantren se Kabupaten Tulungagung, 1990.
2. Fasilitator pada pelatihan kepenyiaran bagi siswa Madrasah Aliyah se Malang selatan, 1995.
3. Fasilitator pada bimbingan dan pelatihan tilawatil Qur’an di Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bandung – Tulungagung, 1995.
4. Fasilitator pada bimbingan baca tulis Al-Qur’an bagi ibu-ibu PKK desa Cemorokandang – Kedungkandang – Kabupaten Malang, 1994.
5. Konsultan pengembangan manajemen lembaga dan SDM pada Madrasah Aliyah Unggulan Miftahul Ulum Tulungagung, 2002.
6. Fasilitator pada pelatihan strategi pengerjaan tes bahasa Arab bagi siswa Madrasah Aliyah Darut Taqwa Purwosari – Pasuruan, 2002.


Malang, 10 Maret 2005
Anggota Pelaksana,


(Khoirul Adib, S.Pd, M.A)
NIP. 132 304 923

Tidak ada komentar:

Posting Komentar